Lapisan fisik melakukan fungsi pengiriman dan penerimaan bit stream dalam medium fisik.Dalam lapisan ini akan mengetahui spesifikasi mekanikal dan elektrikal dari media transmisi serta antarmukanya. Hal-hal penting yang dapat dibahas lebih jauh dalam lapisan fisik ini adalah:
- Karakteristik fisik dari media dan antarmuka.
- Representasi bit-bit Dalam hal ini lapisan fisik harus mampu menerjemahkan bit 0 atau 1,termasuk pengkodean dan bagaimana mengganti sinyal 0 ke 1 atau sebaliknya.
- Data Rate (laju Data)
- Sinkronisasi Bit.
- Line Configuration (Konfigurasi Saluran).Misalnya point-to-point atau point-to-multipoint configuration.
- Topologi Fisik.Misalnya: mesh topology,star topology,ring topology atau bus topology.
- Mode transmisi.Misalnya: half duplex mode,full duplex (simplex) mode.
Layer-2 (Data Link)
Pada Layer 2 (Data Link Layer) komunikasi data dilakukan dengan menggunakan identitas berupa alamat simpul fisik yang disebut sebagai alamat hardware atau hardware address. Proses komunikasi antara komputer atau simpul jaringan hanya mungkin terjadi, bila kedua belah pihak mengetahui identitas masing-masing melalui alamat fisik (physical address).Bentuk topologi yang digunakan ditentukan oleh protokol Data Link. Sebagai contoh adalah BUS untuk teknologi Ethernet. RING untuk teknologi Token Ring ataupun teknologi FDDI.Selain ketiga bentuk topologi tersebut pada komunikasi serial terdapat topologi point-to-point atau point-to-multipoint pada jaringan yang menggunakan teknologi Frame Relay dan ATM.
Tugas utama lapisan data link dalam proses komunikasi data adalah:
Pada Layer 2 (Data Link Layer) komunikasi data dilakukan dengan menggunakan identitas berupa alamat simpul fisik yang disebut sebagai alamat hardware atau hardware address. Proses komunikasi antara komputer atau simpul jaringan hanya mungkin terjadi, bila kedua belah pihak mengetahui identitas masing-masing melalui alamat fisik (physical address).Bentuk topologi yang digunakan ditentukan oleh protokol Data Link. Sebagai contoh adalah BUS untuk teknologi Ethernet. RING untuk teknologi Token Ring ataupun teknologi FDDI.Selain ketiga bentuk topologi tersebut pada komunikasi serial terdapat topologi point-to-point atau point-to-multipoint pada jaringan yang menggunakan teknologi Frame Relay dan ATM.
Tugas utama lapisan data link dalam proses komunikasi data adalah:
- Framing: membagi bit stream yang diterima dari lapisan network menjadi unit-unit data yang disebut frame.
- Physical Addressing: definisi identitas pengirim dan/atau penerima yang ditambahkan dalam header.
- Flow Control:melakukan tindakan untuk membuat stabil laju bit jika rate atau laju bit stream berlebih atau berkurang.
- Error Control:penambahan mekanisme deteksi dan retransmisi frame-frame yang gagal terkirim.
- Communication Control:menentukan device yang harus dikendalikan pada saat tertentu,jika ada dua koneksi yang sama.
Layer-3 (Network Layer)
Pada lapisan ini terjadi proses pendefinisian alamat logis (logical addressing), kemudian mengombinasikan multiple data link menjadi satu internetwork.Lapisan Network bertanggung jawab untuk membawa paket dari satu simpul ke simpul lainnya dengan mengacu pada logical address.Fungsi lain adalah sebagai packet forwarder(penerus).Lapisan Network sebagai packet forwarder mengantarkan paket dari sumber (Source) ke tujuan (destination) yang disebut dengan istilah routing.
Ada dua tugas pokok lapisan network yaitu:
- Logical Addressing: pengalaman secara logis yang ditambahkan pada header lapisan network.Pada jaringan TCP/IP pengalaman logis ini populer dengan sebutan IP Address.
- Routing: Hubungan antar jaringan yang membentuk internetwork membutuhkan metode jalur alamat agar paket dapat ditransfer dari satu device yang berasala dari jaringan satu menuju device lain pada jaringan yang lain.Fungsi routing didukung oleh routing protocol yaitu protokol yang bertujuan mencari jalan terbaik menuju tujuan dan tukar menukar informasi tentang topologi jaringan dengan router yang lainnya.Protokol routing ini misalnya: Border Gateway Protocol (BGP),Open Shortest Path First (OSPF),Routing Information Protocol (RIP).
Layer-4 (Transport Layer)
Lapisan Transport bertanggung jawab terhadapa pengiriman source-to-destination (end-to-end) yang dapat dijelaskan sebagai berikut:
- Service-point-addressing : Suatu komputer sering menjalankan berbagai macam program aplikasi ataupun services berlainan pada waktu bersamaan.Karena itu lapisan transport ini tidak hanya menangani pengiriman source-to-destination dari komputer satu ke komputer yang lain,namun lebih spesifik kepada delivery jenis message untuk aplikasi yang berlainan.Dengan demikian,setiap message yang berlainan,aplikasi harus memiliki alamat tersendiri yang disebut service point address (port 80 = www port 25= SMTP).
- Segmentation dan reassembly : Sebuah message dibagi dalam segmen-segmen yang terkirim.Setiap segmen memiliki sequence number.Sequence number berguna bagi lapisan transport untuk merakit (reassembly) segmen-segmen yang terpecah menjadi message yang utuh.
- Connection Control : Pada lapisan transport terdapat dua kondisi yakni connectionless atau connection-oriented. Fungsi dari connection control adalah mengendalikan kondisi tersebut.
- Flow Control: Seperti halnya lapisan data link, lapisan transport bertanggung jawab untuk melakukan kontrol aliran (flow control). Bedanya dengan flow control di lapisan data link adalah dilakukan untuk end-to-end.
- Error Control: Berfungsi sama dengan tugas error control di lapisan data link,namun berorientasi end-to-end.
Dalam jaringan berbasis TCP/IP protokol yang terdapat pada lapisan ini adalah Transmission Control Protocol (TCP) dan User Datagram Protocol (UDP).
Layer-5 (Session Layer)
Lapisan sesi membuka,merawat,mengendalikan, dan melakukan terminasi hubungan antar simpul.Lapisan aplikasi dan presentasi melakukan request dan menunggu response yang dikoordinasikan oleh lapisan di atasnya, misalnya:
- RPC (Remote Procedure Call): Protokol yang mengeksekusi program pada komputer remote dan memberikan nilai balik kepada komputer lokal sebagai hasil eksekusi tersebut.
- Netbios API: Session layer application programming interface.
- NFS (Network File System)
- SQL (Structured Query Language)
Layer-6 (Presentation Layer)
Berfungsi untuk mentranslasikan data yang akan ditransmisikan oleh aplikasi ke dalam format yang dapat ditransmisikan melalui jaringan.Protokol yang berada dalam level ini adalah perangkat lunak redirektor (redirector software), seperti layanan Workstation dan juga Network Shell.Lapisan presentasi melakukan coding dan konversi data misalnya format data untuk image dan sound (JPG,MPEG,TIFF,WAV,dan lain-lain),konversi EBCDIC-ASCII,presentasi Big Endian dan Little Endian,Kompresi,dan Enkripsi.
Layer-7 (Application Layer)
Aplikasi adalah layanan/service yang mengimplementasikan komunikasi antar simpul.Application Layer berfungsi sebagai antar muka dengan aplikasi dengan fungsionalitas jaringan mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan dan membuat pesan-pesan kesalahan.Beberapa Hal yang dilakukan oleh lapisan aplikasi:mengidentifikasi mitra komunikasi,aplikasi transfer data,Resource Availability dan lapisan aplikasi terkait dengan aplikasi end-user.
Protokol-protokol pada lapisan aplikasi di antaranya:
Layer-7 (Application Layer)
Aplikasi adalah layanan/service yang mengimplementasikan komunikasi antar simpul.Application Layer berfungsi sebagai antar muka dengan aplikasi dengan fungsionalitas jaringan mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan dan membuat pesan-pesan kesalahan.Beberapa Hal yang dilakukan oleh lapisan aplikasi:mengidentifikasi mitra komunikasi,aplikasi transfer data,Resource Availability dan lapisan aplikasi terkait dengan aplikasi end-user.
Protokol-protokol pada lapisan aplikasi di antaranya:
- File Transfer Protocol (FTP) : protokol standard untuk transfer file komputer antar mesin dalam sebuah internetwork.
- Simple Mail Transfer Protocol (SMTP) : merupakan salah satu protokol yang umum digunakan untuk pengiriman surat elektronik di internet.Protokol ini digunakan untuk mengirimkan data dari komputer pengirim ke server surat elektronik penerima yang didukung oleh POP3 dan IMAP.
- Hypertext Transfer Protocol (HTTP): protokol yang digunakan untuk transfer dokumen dalam World Wide Web (WWW). Protokol ini adalah protokol ringan,tidak berstatus, dan generik yang dapat digunakan berbagai macam tipe dokumen.
Comments
Post a Comment